Artinya: "Tidak ada sesuatu yang paling mulia dalam pandangan Allah, selain daripada "berdoa" kepada-Nya, sedangkan kita dalam keadaan lapang." (HR. Al-Hâkim),
Artinya: "Doa itu senjata orang yang beriman, tiang tonggak agama, sinar cahaya langit dan bumi."
Al-Ghazali berkata bahwa faedah doa itu walaupun tidak dapat menolak qadha Tuhan, adalah melahirkan khudhû' dan hajat kepada Allah. Selain itu berdoa juga dapat menjadi sebab tertolaknya bencana, sebagai perisai, menjadi sebab untuk menangkis senjata dan sebagai air menjadi sebab keluarnya tumbuh-tumbuhan dari bumi.
Adapun faedah (manfaat) bagi orang-orang yang berdoa adalah sebagai berikut
- Menghadapkan muka kepada Allah dengan tadlarru'.
- Mengajukan permohonan kepada Allah yang memiliki perbendaharaan yang tidak akan habis-habisnya
- Memperoleh naungan rahmat Allah.
- Menunaikan kewajiban ta'at dan menjauhkan maksiat.
- Membendaharakan sesuatu yang diperlukan untuk masa susah dan sempit.
- Memperoleh kesukaan Allah.
- Memperoleh hasil yang pasti. Karena tiap-tiap doa itu dipelihara dengan baik di sisi Allah. Maka adakalanya permohonan itu dipenuhi dengan cepat dan adakalanya dibendaharakan untuk hari akhir.
- Melindungi diri dari bala bencana.
- Menolak bencana atau meringankan tekanannya.
- Menjadi perisai guna menolak bala.
- Menolak tipu daya musuh, menghilangkan kegundahan dan
- Menghasilkan hajat serta memudahkan kesukaran.
Nabi Saw. bersabda:
Artinya: "Tuhanlah yang melepaskan kamu dari bencana-bencana yang disebabkan oleh musuh-musuhmu dan Dia pulalah yang mencurahkan rezeki kepada kamu sekalian." (HR. Abû Ya'lâ).
Sumber : www.abatasa.com
Share
Tidak ada komentar:
Posting Komentar